Mengajarkan Anak Mencuci Tangan dapat Bantu Mencerdaskannya

HATIYANGBERTELINGA.COM – Mengajari anak dalam perilaku mencuci tangan dapat membantu mencerdaskannya.
Dokter Anak dari Universitas Indonesia, dokter Mesty Ariotedjo, SpA mengutip sebuah studi yang mengungkapkan, bahwa mencuci tangan termasuk salah satu bentuk stimulasi perkembangan anak selain menjaga kebersihan dan kebersihannya.
“Jangan lupa ajarkan cuci tangan selain untuk menjaga kebersihan, kesehatan, juga untuk mencerdaskan si kecil,” kata Mesty dalam sebuah acara kesehatan yang digelar daring, dikutip Rabu (13/4/2022).
Baca juga: Penyebab Anak Rewel, Begini Cara Mengatasinya!
Studi memperlihatkan anak yang diajarkan mencuci tangan sejak sebelum usia sembilan bulan, dibandingkan dengan anak yang tidak diajarkan mencuci tangan, mengalami kejadian diare lebih rendah.
Kejadian diare ditambah kurangnya asupan gizi anak berkontribusi pada pertumbuhan serta perkembangan anak yang tak optimal.
“Kalau kita tidak bersih misalnya jarang cuci tangan, kuman masuk, anak akhirnya diare, anak gizinya tidak bagus lalu mengalami stunting akhirnya si kecil tidak tumbuh dan berkembang optimal,” jelas Mesty.
Baca juga: Kiat Bagi Orang Tua untuk Optimalkan Fungsi Sensoris Anak
Di sisi lain, mencuci tangan yang melibatkan beberapa gerakan seperti menggosok tangan mengikuti aturan melatih kemampuan anak dari segala aspek termasuk sensoris.
“Cuci tangan adalah stimulasi, yakni gosok-gosok tangan mengikuti urutan, kecerdasannya makin banyak, bersentuhan dengan air, melatih kemampuan sensoris, jadi kecerdasannya dari segala aspek itu lebih baik dibandingkan anak yang diajarkan mencuci tangan diatas usia sembilan bulan,” jelas Mesty.
Baca juga: Empat Kiat Cerdas Tingkatkan Semangat Belajar Anak
Mesty mengingatkan sejumlah hal yang perlu diperhatikan saat mencuci tangan antara lain durasi cuci tangan selama 20 detik.
Sejumlah langkah yang perlu diterapkan seperti menggosok kedua tangan, punggung tangan, sela jari-jari, antara kedua telapak tangan dan sela jari, kemudian jari-jari saling mengunci untuk membersihkan kepalan tangan, jempol dan kuku.
Baca juga: Enam Tahap Bermain Anak dapat Mencerminkan Perkembangan Sosialnya
Hal lainnya yakni waktu yang direkomendasikan untuk mencuci tangan antara lain ketika tangan kotor, sesudah buang air, menyusui, sebelum makan, setelah bersin dan batuk, setelah bermain di tanah atau tempat kotor, sebelum memegang makanan dan setelah makan.
Mesty juga mengingatkan, di peralihan dari masa pandemi ke endemik saat ini pentingnya Anda dan anak menerapkan protokol kesehatan termasuk mengenakan masker, menjaga masker, menghindari kerumuman, mencuci tangan, mengurangi mobilitas dan menjaga pola makan serta istirahat yang cukup.
Baca juga: Kiat Mendongengi Anak, Perlu Kata Ajaib
Discover more from HATI YANG BERTELINGA
Subscribe to get the latest posts sent to your email.
3 thoughts on “Mengajarkan Anak Mencuci Tangan dapat Bantu Mencerdaskannya”